Rabu, 07 Juni 2023

Syarat Menyembelih Ayam Sesuai Hukum Islam, Doa Memotong dan Cara Menyembelih

Dalam agama Islam, penyembelihan hewan merupakan salah satu praktik yang diatur secara ketat. Hal ini berkaitan dengan tata cara pemotongan yang dianggap halal atau sah sesuai dengan ajaran agama. Salah satu hewan yang sering disebut dalam konteks ini adalah ayam. Memotong ayam sesuai dengan tata cara yang diajarkan dalam Islam memiliki makna yang mendalam bagi umat Muslim. Selain memenuhi kebutuhan daging halal, tata cara penyembelihan ini juga mengajarkan nilai-nilai seperti kebersihan, ketaqwaan, dan rasa syukur kepada Allah SWT.

syarat pemotongan ayam sesuai hukum islam


Doa memotong ayam dalam Islam, yang dikenal sebagai "tasydid", merupakan bagian penting dari proses penyembelihan. Doa ini dilakukan sebelum ayam disembelih dengan maksud untuk menyucikan dan menjadikannya sebagai makanan yang halal. Dalam melakukan penyembelihan, ada beberapa tata cara yang harus diikuti. Seorang Muslim yang melakukan penyembelihan harus memastikan bahwa pisau yang digunakan tajam, hewan tersebut sehat dan dalam kondisi baik, serta melakukan pemotongan dengan cepat dan tegas untuk menghindari rasa sakit yang berkepanjangan. Semua proses ini dijalankan dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Jika proses penyembelihan ayam tidak sesuai dengan syariat Islam, maka daging ayam haram hukumnya.

Syarat Menyembelih Ayam Yang Sesuai Syariat Islam

  • Penyembelih beragama Islam, sudah baligh, tidak sedang dipengaruhi alkohol, dan tidak memiliki gangguan mental.
  • Pastikan ayam yang disebelih dalam keadaan hidup dan sehat.
  • Alat penyembelih harus tajam dan juga bersih.
  • Membacakan doa sebelum penyembelihan
  • Penyembelihan dilakukan dengan ikhlas dan atas rasa syukur dari Allah SWT.

Doa Memotong Ayam Menurut Islam

Hukum islam mewajibkan umatnya untuk melantunkan doa memotong ayam sebelum hewan tersebut disembelih dan diolah. Ayam yang sebelumnya sudah mati atau telah menjadi bangkai haram hukumnya untuk dikonsumsi.

Berikut doa memotong ayam sesuai dengan syariat Islam dalam tulisan Arab dan latin beserta artinya.

1. Membaca Basmalah


Awali doa memotong ayam dengan membaca basmalah:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

Bismillahir rahmanir rahim

Artinya: "Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,"

2. Membaca Doa Menyembelih

Kedua, baca doa memotong ayam seperti berikut ini:

بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ اَللَّهُمَّ إِنَّ هَذَا مِنْكَ وَلَكَ

Bismillaahi wallahu akbar Allahumma inna hadza minka wa laka

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah, Allah Maha Besar, Ya Allah, sesungguhnya (sembelihan) ini dari-Mu dan untuk-Mu."


Cara Menyembelih Ayam

Dikutip dari laman resmi UHAMKA, berikut tata cara menyembelih ayam menurut syariat islam.

1. Siapkan alat penyembelihan yang sudah tajam dan bersih, berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Rafi' bin Khadij. Ia berkata:

يَا رَسُوْلُ اللهِ اِنَّا لاَقُوْا العَدُوَ غَدًا وَلَيْسَ مَعَنَا مُدًى قاَلَ ماَ اَنْهَرَ الدَمَ وَذُكِرَ اسْمُ اللهِ عَلَيْهِ فَكُلْ لَيْسَ السِنَ وَالظُفْرَ وَسَأُحَدِثُكَ أَماَ السِنُ فَعَظْمٌ وَاَمَا الظُفْرُ فَمُدَى الْحَبَشَةِ [رواه أحمد والبيهقي]

Artinya: 

"Ya Rasulullah sesungguhnya kami besok akan berhadapan dengan musuh dan kami tidak mempunyai pisau (untuk sembelih). Maka Nabi saw bersabda: Apa saja yang bisa mengalirkan darah dan disebutkan atasnya nama Allah, makanlah (sembelihan tersebut) apabila yang dipakai untuk penyembelihan itu bukan dengan gigi dan kuku. Dan saya akan menerangkan itu kepadamu. Adapun gigi itu adalah tulang dan adapun kuku itu adalah pisau menurut kaum Habasyah."

 [HR. Ahmad dan al-Baihaqi]

2. Dilanjutkan dengan menyebutkan nama Allah atau membaca basmalah, berdasarkan firman Allah SWT dalam surat al-An'am (6):121.

وَلَا تَأْكُلُوا مِمَّا لَمْ يُذْكَرِ اسْمُ اللَّهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ لَفِسْقٌ وَإِنَّ الشَّيَاطِينَ لَيُوحُونَ إِلَى أَوْلِيَائِهِمْ لِيُجَادِلُوكُمْ وَإِنْ أَطَعْتُمُوهُمْ إِنَّكُمْ لَمُشْرِكُونَ [الأنعام 

Artinya:

"Dan janganlah kamu memakan binatang-binatang yang tidak disebut nama Allah ketika menyembelihnya. Sesungguhnya perbuatan yang semacam itu adalah suatu kefasikan. Sesungguhnya syaitan itu membisikkan kepada kawan-kawannya agar mereka membantah kamu; dan jika kamu menuruti mereka, sesungguhnya kamu tentulah menjadi orang-arang yang musyrik."

3. Ikat kaki hewan, kemudian dibaringkan di atas lambung sebelah kiri, dan hadapkan leher hewan yang akan disembelih ke arah kiblat.

pemotongan ayam halal

4. Memotong tenggorokan dan dua urat leher dalam satu gerakan.
5. Setelah hewan benar-benar mati, baru boleh dibersihkan terlebih dahulu, dan dikuliti.


BACA JUGA:

Penutup

Demikian syarat menyembelih ayam sesuai hukum Islam, doa memotong ayam, dan cara menyembelih. Sebagai umat Muslim, memahami dan melaksanakan tata cara penyembelihan ayam sesuai dengan ajaran Islam adalah langkah penting untuk menjaga ketaqwaan dan kesadaran dalam mengonsumsi makanan. Dengan demikian, kita dapat menikmati daging ayam yang tidak hanya memenuhi kebutuhan nutrisi, tetapi juga berkah dalam segi spiritual. Semoga artikel ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya doa dan tata cara penyembelihan ayam dalam Islam serta mendorong umat Muslim untuk menjaga kualitas dan keberkahan makanan yang dikonsumsi sehari-hari.

Admin