Minggu, 08 Desember 2013

Proses Rumah Potong Ayam : Penerimaan Ayam Hingga Penyembelihan



Bagian penerimaan daging hingga penyembelihan merupakan proses awal yang dialami unggas sebelum menjadi daging. Proses ini sangat penting karena akan menentukan suatu pemotongan daging bisa diterima atau tidak. Jika proses ini tidak diperhatikan, maka daging yang keluar tidak  bisa diterima.

Standar Kebersihan
Unggas yang dibawa dari peternakan biasanya sangat kotor. Kotoran unggas dalam kotak - kotak pengiriman akan berpotensi menjadi sumber penyakit jika tidak dilakukan pengawasan kebersihan. Para pekerja harus selalu memperhatikan hal ini.

Standar Halal
Standar halal ini krusial, mengingat sebagian besar konsumen adalah kaum muslim yang telah menetapkan standar halal melalui MUI untuk daging unggas yang akan dikonsumsi. Ada pun syarat-syarat Standar halal, bisa dilihat di STANDAR HALAL.

Lalu peralatan apa saja yang harus disediakan, antara lain sebagai berikut  :

1. Keranjang Unggas
   Terkadang keranjang unggas hidup ini disediakan sendiri oleh peternak yang mengirimkan ke rumah potong hewan unggas. Tapi jika tidak, perlu dipikirkan penyediaan keranjang ini. Sangat tidak effisien jika ayam dibawa satu persatu dari mobil box.


2. Conveyor
    Peralatan ini dibutuhkan jika memang produksi daging dalam jumlah besar



3. Penyemprot Air
   Kondisi lokasi pemotongan harus tetap bersih. Harus tersedia sumber air dengan tekanan, sehingga memudahkan pembersihan

4. Pemingsanan (Stunning)
    Untuk unggas, dilakukan pemingsanan dengan sistem kejut listrik yang dialirkan lewat listrik. Proses ini perlu dicek sehingga ketika unggas melewati proses ini tidak mati atau mengalami kecacatan.  Jika mati atau cacat, maka dianggap prosesnya gagal, dan daging yang dihasilkan adalah haram.

5. Pisau
Pisau yang digunakan harus tajam. Pisau yang tumpul berarti ada resiko besar kegagalan pemotongan. Saat pemotongan, perlu diperhatikan untuk memotong dengan sempurna saluran pernafasan, saluran pencernaan dan pembuluh darah nadi. Salah satu tidak terpotong berarti darah tidak mengucur habis. Jika darah tidak mengucur habis, akan terjadi gumpalan, yang ditandai dengan daging memerah. Daging ini tidak sesuai dengan standar halal.

6. Penampung darah
Untuk menjamin kebersihan tempat, maka darah ditampung. Material peralatan harus stainless steel, sehingga tidak berkarat, dan mudah dibersihkan.

Ada beberapa contoh peralatan penyembelihan :
1.Cone Bleeding
Cone Bleeding

Kepala Ayam dimasukkan ke dalam kerucut hingga kepala sampai leher keluar melalui lubang di bawah, dan kaki posisi di atas. Konstruksi cone akan membuat hewan unggas tidak bergerak. Daun meja diberi pembatas, berfungsi sebagai penampung darah.

2. Hanger 



Kaki ayam diikat di penggantung sakel. Posisi kepala di bawah. Disediakan bak penampung darah.

3.Sistem Pemotongan dengan conveyor






Admin